Sebagai komoditas negara kita, jagung ternyata banyak ditanam dan dibudidayakan di daerah dataran. Proses penanaman jagung ini dinilai mudah karena tidak memakan waktu yang lama. Selain itu, keunggulan dari proses penanaman jagung adalah dari sistem perairan.

Pada tanaman jagung tidak diperlukan sistem perairan yang memakan banyak air seperti layaknya padi. Dengan begitu, jagung bisa lebih mudah dikembangkan. Namun, dalam proses penanamannya sering kali jagung di nomor duakan. Hal ini dikarenakan jagung tidak se-fleksibel padi dalam penggunanya.

Sebagai bahan makanan pokok, jagung juga masih kalah pamor dibandingkan dengan padi. Padahal jagung merupakan makanan pokok yang memiliki manfaat cukup penting. Tidak dak hanya sebagai tambahan karbohidrat, jagung juga dimanfaatkan sebagai penambah vitamin, mineral khusus, protein serta zat unik lainnya.

Cara Menanam Jagung Lahan Kering

Di Indonesia sendiri, jagung ditanam dilahan kering. Dinamakan lahan kering karena komposisi air dari lahan tersebut tidak terlalu banyak. dengan begitu dari segi ekonomi jauh lebih menguntungkan bagi petani. Keuntungan yang membuat komoditas ini digemari oleh para petani adalah masa tanamnya yang cepat bahkan kurang lebih  hanya 3 bulan rata-rata atau ada yang lebih cepat, jagung bisa dipanen.

Proses penanaman jagung banyak diminati karena proses penjualan dan pemasaran yang jauh lebih mudah. Jagung lebih praktis karena bentuknya yang menggunakan tongkol, sehingga untuk perhitungan satuan akan lebih mudah. Sementara itu, jagung juga bisa dibuat seperti butiran sehingga akan memudahkan dalam proses pengemasan.

Untuk menanam jagung, kita membutuhkan biji jagung sebagai media tanam. Biji ini pertamanya akan disemai terlebih dahulu di sebuah tempat penyemaian khusus. Apabila dirasa sudah cukup besar, maka hasil dari semaian ini akan dipindahkan pada lahan yang sudah disiapkan.

Caranya adalah dengan melubangi terlebih dahulu tanah tersebut. Setelah tumbuh jagung bisa dimanfaatkan untuk semua bagian tanamannya. Bahkan jagung yang belum masak pun tetap bisa digunakan sebagai sayuran. Jagung yang sudah matang bisa dikonsumsi dan diolah lebih lanjut, sementara itu untuk jagung kering bisa digunakan sebagai makanan hewan ternak dan unggas.